Sat-Set, Jurus Kombinasi Tambal Lubang Ala UPTD PU

Sat-Set, Jurus Kombinasi Tambal Lubang Ala UPTD PU

TRC UPTD PU Wilayah Sumpiuh lembur tambal lubang jalan kabupaten ruas Kemranjen-Tanggeran, Sabtu (19/11). Fijri/Radarmas--

BANYUMAS-Unit Pelaksana Teknis Dinas Pekerjaan Umum (UPTD PU) Wilayah Sumpiuh memiliki jurus anyar dalam penanganan jalan berlubang. Yakni kombinasi antara aspal buton dan bakar.

Staf Jalan UPTD PU Wilayah Sumpiuh Sultoni menuturkan rata-rata curah hujan sedang selama sepekan terakhir berdampak pada munculnya lubang-lubang baru di jalan kabupaten. Salah satunya di ruas Kemranjen-Tanggeran.

"Supaya pekerjaan tambal lubang lebih cepat. UPTD lakukan kombinasi. Sementara sedang bakar aspal yang membutuhkan waktu. Di saat bersamaan ada yang mengerjakan tambal lubang dengan aspal buton," papar Sultoni, Minggu (20/11).

BACA JUGA:Tercatat, Sejak Awal Tahun Ada 39 Perlintasan Sebidang Tidak Dijaga di Wilayah Daop 5 Purwokerto

Tercatat sejak 13 sampai 19 November curah hujan antara 13,5 mm hingga 33 mm. Hujan berimbas ke jalan ruas Kemranjen-Tanggeran pada Sta antara 4+150 sampai 4+300 mengalami kerusakan paling parah.

"Karena memang faktor aspalnya itu sendiri yang sudah aus. Sehingga kalau terkena air hujan akan tembus ke lapis pondasi atas," jelas Sultoni.

UPTD mencatat pada awal November ruas Kemranjen-Tanggeran telah tertangani sebanyak 109 lubang jalan. Hujan memicu lubang baru pada aspal.

BACA JUGA:Karangklesem Purwokerto Jadi Pilihan, Tahun Depan DED Rumah Susun Harus Sudah Rampung

UPTD masih memberlakukan lembur untuk pemeliharaan jalan ringan. Upaya percepatan penanganan tambal lubang jalan.

Jalan kabupaten ruas Kemranjen-Tanggeran merupakan akses alternatif ke dua setelah jalan nasional. Ruas sepanjang 4,3 kilometer. (fij)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: