Besok Pagi, Menteri Perdagangan RI Kunjungi Purbalingga, Ada Apa?
Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi saat mengunjungi Pasar Bukateja, baru-baru ini.-HUMPRO PEMKAB PURBALINGGA UNTUK RADARMAS-
PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan akan melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten PURBALINGGA, Jumat, 4 November 2022 pagi.
Kunjungan kerja tersebut sebagai rangkaian lawatan kunjungan kerja ke beberapa Kabupaten/Kota di Jawa Tengah.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Dinperindag) Kabupaten Purbalingga Johan Arifin mengatakan, di Kabupaten Purbalingga, Menteri Perdagangan akan mengunjungi Pasar Rakyat Bukateja dan PT Victoria Beauty Industrial, keduanya wilayah Kecamatan Bukateja.
BACA JUGA:Sebagian KUA Masih Berdiri Di Atas Tanah Desa, Di Purwojati Warga Hibahkan Tanah Pribadi Untuk KUA
"Di Pasar Rakyat Bukateja, agenda Mendag adalah melakukan monitoring ketersediaan dan perkembangan harga barang kebutuhan pokok masyarakat. Serta melaunching program Digitalisasi Pasar Rakyat Purbalingga atau DiPasar Bangga," jelasnya kepada Radarmas, Kamis, 3 November 2022.
Dijelaskan, program Di Pasar Bangga merupakan program yang digagas oleh pihaknya dalam rangka meningkatkan daya saing pasar rakyat di Kabupaten Purbalingga.
"Sehingga pasar rakyat akan tetap eksis menjadi pilihan berbelanja yang nyaman, tertib dan harga merakyat. Sehingga mampu bersaing dengan maraknya perkembangan toko swalayan atau toko modern," lanjutnya.
BACA JUGA:Tekanan Inflasi Oktober 2022 di Kota Purwokerto Melandai
Diungkapkan, engan cara seperti ini maka tujuan meningkatkan omset dan kesejahteraan pedagang akan bisa terwujud.
"Program ini merupakan serangkaian digitalisasi layanan transaksi dan informasi di pasar rakyat purbalingga yang terdiri atas 6 layanan digitalisasi," ungkapnya.
Dijelaskan, digitalisasi layanan transaksi dilingkungan pasar rakyat merupakan salah satu rangkaian dari program revitalisasi pasar rakyat.
BACA JUGA:Dua Kali Sepekan Ada Penerbangan di Bandara JBS Purbalingga
Setelah fisik pasar dilakukan pembangunan, rehabilitiasi dan pembaharuan, dilanjutkan dengan revitalisasi managemen pengelolaan dan usaha.
"Setelah itu juga perlu dilakukan revitalisasi sosial masyarakat disekitar pasar rakyat," lanjutnya. (tya)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: