Uang Koin Dikumpulkan Lima Tahun, Kini Celengan Ibu Rumah Tangga di Pemalang Capai Rp40 Juta

PEMALANG - Bagi kebanyakan orang, uang koin kerap dianggap sepele. Namun jika rajin dikumpulkan, rupanya bisa mendatangkan manfaat di kemudian hari. Itulah yang rasakan Karmi (58), seorang ibu rumah tangga di Desa Kendaldoyong Kecamatan Petarukan Kabupaten Pemalang. Dengan telaten, ia mengumpulkan uang koin nominal Rp500 dan Rp1000 selama kurang lebih lima tahun. Saat dihitung, uang tersebut kini berjumlah hampir Rp40 juta. "Sudah lima tahun saya kumpulin, totalnya hampir Rp40 juta, atau Rp39.850.000," kata Karmi, saat ditemui wartawan radartegal, di rumahnya, Rabu (3/3). https://radarbanyumas.co.id/keren-desi-larasati-ibu-muda-cantik-asal-tegal-yang-berprofesi-sebagai-sopir-dump-truk-dan-juga-fasih-menyinden/ Karmi bercerita, semula ia iseng saja mengumpulkan uang koin yang biasanya dia dapatkan dari kembalian saat berbelanja. Setiap kali mendapatkan uang koin, dia masukkan ke celengan plastik. Namun rupanya keisengan itu membuatnya keasikan, hingga terus berlanjut sampai lima tahun. Saat kotak celengan sudah penuh, dia pun menggantinya dengan yang baru, sampai mencapai 28 kotak. "Pas dapat kembalian uang koin saya masukin celengan, tapi tidak pasti, kadang sehari masukin dua kali, kadang juga tidak," katanya. Diakui Karmi, dirinya cukup kerepotan saat membongkar 28 celengan itu dan harus menghitungnya. Ia pun lalu meminta tolong tetangganya. "Kemarin butuh waktu sehari semalam buat menghitung," katanya. Rencananya dia akan menggunakan uang tersebut untuk membeli sawah dan membantu kebutuhan keluarganya dengan bercocok tanam. Wahadi (58) sang suami, mengaku terkejut uang koin yang dikumpulkan istrinya itu mencapai puluhan juta. Apalagi selama ini dirinya tidak pernah ikut mengisi celengan. "Saya tahu istri kumpulin uang koin, tapi tidak menyangka sampai puluhan juta," katanya dikutip dari radartegal.com. Kini uang koin tersebut mulai Karmi tukarkan ke sejumlah mini market, toko bangunan, toko kelontong, dan beberapa warung lain. (sul/ima)

Sumber: