Jelang Ramadan, Digelar Operasi Patuh Candi

Jelang Ramadan, Digelar Operasi Patuh Candi

CILACAP- Kepolisian Resor (polres) Cilacap menggelar Oprasi Kepolisian dengan sandi Oprasi Patuh Candi. Tujuan pokok operasi tersebut, meningkatkan ketertiban dan kepatuhan serta disiplin masyarakat dalam berlalu lintas di wilayah Kabupaten Cilacap. Operasi ini digelar secara serentak di seluruh jajaran Polri dilaksanakan selama 14 hari terhitung mulai tanggal 16 – 29 Mei. [caption id="attachment_105609" align="aligncenter" width="1000"] Jelang Ramadan, Digelar Operasi Patuh Candi
[/caption] Operasi ini mengedepankan fungsi lalulitas Polri dan didukung fungsi Opsnal lainya yang dilaksanakan secara professional, bermoral dan humanis menjelang bulan suci Ramadhan dan hari raya Idul Fitri 1437 H. Operasi patuh kali ini juga melibatkan dari unsur TNI, Satuan Polisi Pamong Praja dan Dishubkominfo Kabupaten Cilacap. Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) Polres Cilacap, Kompol Faisal Perdana SIK di depan peserta latiahan Pra Operasi yang dilaksanakan Sabtu (14/5) di ruang rapat Polres Cilacap menjelaskan bahwa salah satu sasaran operasi Patuh candi antara lain pengemudi kendaraan bermotor yang berhenti atau parkir di sembarang tempat, pelajar sekolah yang belum cukup umur dan tidak memiliki SIM namun mengendaraai sepeda motor dan pengendara dan pembonceng yang tidak menggunakan helm serta pengendara motor yang berboncengan lebih dari satu. Petugas juga akan melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan yang tidak sesuai dengan persyaratan teknik dan laik jalan, tidak sesuai dengan peruntukannya serta kendaraan roda empat yang kelebihan tonase. Dari data analisa dan evaluasi operasi patuh tahun 2015 tercatat 10 kejadian kecelakaan lalulintas, korban meninggal dunia nihil, luka berat 2 orang dan luka ringan 23 orang serta rumat sebesar 4,7 juta rupiah. Adapun jumlah kecelakaan lalu lintas yang ada di Polres Cilacap tercatat selama tahun 2015 terjadi 722 kecelakaan lalu lintas dengan jumlah korban 195 orang, luka berat 10 orang, luka ringan 1.347 orang serta rumat Rp. 692.065.000. Dibandingkan dengan tri wulan 1 tahun 2016 tercatat 191 kasus kecelakaan dengan 38 korban meninggal dunia, luka ringan 376 orang dan rumat Rp. 133850.000. "Diharapkan dengan pelaksanaan oprasi patuh candi 2016 jumlah kecelakaan dan korban bisa menurun dibanding sebelum oprasi," katanya. Selanjutnya, pada Senin (16/5) dilaksanakan apel gelar pasukan yang dilaksanakan di Polres Cilacap dengan melibatkan TNI, Satuan Polisi Pamongparaja dan Dishubkominfo Kabupaten Cilacap . Apel tersebut dilaksanakan untuk mengetahui sejauh mana anggota dalam kesiapan pelaksanaan oprasi. Wakapolres Cilacap, Kompol Hary Ardianto SH SIK MH, saat memimpin apel gelar pasukan menekankan kepada seluruh peserta apel agar selama pelaksanaan oprasi utamakan faktor keamanan dan keselamatan personil. Khususnya saat melakukan penertiban pelanggaran lalu lintas serta pedomani standar oprasional prosedur yang ada. Dalam apel tersebut wakapolres Cilacap menyematkan pita tanda oprasi kepada perwakilan dari Polri, TNI dan dishubkominfo sebagai tanda dimulainya pelaksanaan Oprasi. (ziz/ttg)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: