Warga Tunjungmuli Swadaya Bangun Jembatan
PURBALINGGA - Kesulitan warga Dukuh Dono, Desa Tunjungmuli, Kecamatan Karangmoncol untuk ke daerah lain karena tidak memiliki jembatan, akhirnya mulai teratasi. Pada Sabtu (2/6), sekitar 200 warga Desa Tunjungmuli, bekerja bakti saat pembangunan jembatan Kali Caban yang menghubungkan Dukuh Gunung ke Dukuh Dono. GOTONG ROYONG : Warga Tunjulmuli gotong royong membangun jembatan di Sungai Caban dengan dana secara swadaya.ISTIMEWA Kades Tunjungmuli Joko Pranoto mengatakan, selama ini warga Dukuh Dono kesulitan akses ke daerah lain karena tidak adanya jembatan yang representatif di atas Sungai Caban. "Untuk pembangunan jembatan, warga iuran dan ditotal mencapai Rp 600 juta lebih. Warga di tiga RT sepakat untuk iuran masing-masing kepala keluarga minimal Rp 1 juta, ditambah sumbangan pengusaha asal dusun itu berupa semen 700 sak. Dia menambahkan, pembangunan jembatan sudah dilakukan sejak 1,5 bulan lalu. Tiap hari ada 30 warga yang bekerja tanpa dibayar. Pihak desa hanya membayar beberapa tukang batu profesional. Jembatan yang dibangun memiliki panjang 12 meter dengan lebar 3,5 meter dan tinggi 6 meter. Jembatan yang dibangun untuk menggantikan jembatan lama yang hanya selebar 3 meter dan kondisinya sudah membahayakan. Pasalnya, jembatan lama posisinya curam dan rawan terpeleset saat hujan. Camat Karangmoncol Titis Panjer Rahino mengatakan, gotong-royong dan kebersamaan ditunjukkan warga Desa Tunjungmuli. Diharapkan dengan terbangunnya jembatan, lebih memudahkan akses dan aktivitas masyarakat untuk meningkatkan perekonomian. (tya/sus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: