Kajari Purbalingga: Saya Ingin Diundang, Bukan Mengundang

Kajari Purbalingga: Saya Ingin Diundang, Bukan Mengundang

Berharap Tak Ada Pejabat yang Berkasus Teruskan Program Kajari Lama PURBALINGGA - Kejaksaan Negeri (Kejari) Purbalingga resmi dipimpin "nahkoda" baru. Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Purbalingga lama Tongging Banjar Nahor SH MAP, resmi digantikan oleh Nur Mulat Setiawan SH. Acara pisah sambut kajari baru dan lama digelar di Pendapa Dipokusumo, kemarin (3/3). Ditemui setelah acara pisah sambut, Nur Mulat mengatakan, sangat berharap tidak ada pejabat di lingkungan Pemkab Purbalingga yang memiliki urusan hukum dengan Kejari Purbalingga. “Saya malah inginnya diundang. Saya berharap di Kabupaten Purbalingga tidak ada undangan dari kami dengan kertas hijau atau kertas merah. Karena itu tandanya pejabat tersebut tengah berkasus di Kejari,” katanya. Dia juga berkomitmen mendukung pembangunan di Kabupaten Purbalingga, khususnya melalui tugas dan fungsi penegakan hukum. Sehingga pendekatan preventif dan edukatif akan menjadi prioritas dalam melaksanakan tugas penegakan hukum. Nur Mulat juga berjanji akan meneruskan program-program atau penanganan kasus dari Kajari lama yang masih belum tuntas. "Kalau program itu baik, tentunya akan kami teruskan," imbuhnya. Pada kesempatan itu, Bupati Purbalingga H Tasdi SH MM menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada pejabat lama Tongging Banjar Nahor atas darma bakti memimpin Kejari Purbalingga, sehingga pelaksanaan penegakan hukum dan pembangunan di Purbalingga dapat berjalan aman dan kondusif. “Saya melihat keseriusan beliau dalam mengawal pembangunan di Purbalingga. Dalam bersinergi mendorong dan mengawal pembangunan sampai turun ke tingkat bawah, ke desa dan sekolah-sekolah,” katanya. Kepada pejabat baru, bupati berharap dapat meneruskan program-program dari kajari lama sehingga dapat memberikan spirit baru dalam mengawal pembangunan di Kabupaten Purbalingga. “Kami yakin pejabat baru dapat bersinergi dengan jajaran pemda, forkompimda, dan DPRD Purbalingga. Muaranya sama untuk membangun Purbalingga sebagai bagian dari bangsa Indonesia,” katanya. Bupati optimis, kehadiran kajari baru mampu menjadi energi baru dalam mengawal program-program APBD Kabupaten Purbalingga agar tepat sasaran sesuai dengan kepentingan masyarakat. Sementara itu, pejabat lama Tongging Banjar Nahor SH MAP dipromosikan menjadi Asisten Pidana Khusus Korupsi di Kejaksaan Tinggi Lampung. Sedangkan Nur Mulat Setiawan, sebelumnya bertugas di Kejaksaan Negeri Muara Jambi. (tya/sus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: