Tak Ada Anggaran Perawatan, Kondisi Trotoar Ruas Jalan Jompo Kalimanah Memprihatinkan

Tak Ada Anggaran Perawatan, Kondisi Trotoar Ruas Jalan Jompo Kalimanah Memprihatinkan

PURBALINGGA - Kondisi trotoar di sepanjang ruas Jalan Jompo, Kalimanah yang tak jauh dari tugu batas Sayonara antara Purbalingga-Sokaraja, sangat memprihatinkan. Trotoar ditumbuhi rumput liar setinggi lebih dari mata kaki. Pemeliharaan tidak bisa dilakukan oleh Pemkab Purbalingga, karena anggaran terbatas. trotoar Kasi Pertamanan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Purbalingga Tri Nuryanto mengatakan, trotoar di sepanjang ruas Jalan Jompo memang tak masuk dalam rencana untuk dilakukan pemeliharaan atau perawatan. Pasalnya, anggaran pemeliharaan termasuk pengecatan dan tambal yang dialokasikan sebesar Rp 200 juta dari APBD Induk 2016, hanya bisa mengcover pemeliharaan trotoar di wilayah perkotaan atau Kecamatan Purbalingga. "Memang tak tersentuh. Begitu juga sejumlah trotoar di Bukateja, Mrebet, dan Bobotsari. Memang saya akui, kami belum bisa optimal," katanya. Dia mengatakan, untuk perawatan trotoar di sepanjang ruas Jalan Jompo hanya dilakukan secara insidental. Terakhir kali perawatan dilakukan menjelang Idul Fitri. Tenaga juru rawat yang terbatas, membuat tak bisa menjangkau wilayah di luar perkotaan. "Tenaga juru rawat hanya ada 30 orang. Dengan keterbatasan itu, kami fokus pemeliharaan di kota dulu," imbuhnya. Menurutnya, di anggaran perubahaan 2016, pemeliharaan trotoar juga tak dapat alokasi anggaran. Pasalnya untuk tahun 2016 difokuskan ke penataan tugu batas Jompo, sekaligus merenovasi pagar tugus batas. Untuk penataan ini alokasi dana Rp 300 juta. "Di anggaran tahun depan, pemeliharaan trotoar kami upayakan secara menyeluruh," ungkapnya. (ziz/sus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: