Ruas Alasmalang Minim Penerangan, Rawan Kecelakaan Lalu Lintas

RAWAN : Pengguna jalan melintasi jalan kabupaten ruas Alasmalang. FIJRI/RADARMAS KEMRANJEN - Belum semua titik jalan kabupaten ruas Kemranjen-Tanggeran dilengkapi lampu penerang jalan umum (LPJU). Diantaranya di wilayah Desa Alasmalang. Kondisi ruas jalan mayoritas berupa tanjakan dan turunan curam serta tikungan. Sehingga, rawan kecelakaan bagi pengguna jalan yang melintas. Terlebih pada saat malam hari, gelap. "Masyarakat sudah menunggu lampu penerangan jalan. Agar malam hari jalan terang. Karena sering terjadi kecelakaan," tukas Kepala Desa Alasmalang, Katam, Rabu (16/9). https://radarbanyumas.co.id/krisis-air-bersih-meluas-di-kemranjen/ Proposal pengajuan LPJU sudah didisposisi oleh Bupati Banyumas. Dikatakan Katam, tinggal menanti realisasi dari Dinas Perhubungan Kabupaten Banyumas. Harapannya, di tahun anggaran 2020 pemasangan LPJU sudah terealisasi. Sehingga, pengguna jalan yang melintas terutama di malam hari lebih nyaman. Ruas jalan merupakan akses alternatif antar kabupaten. Pemerintah Desa Alasmalang mengusulkan 15 titik LPJU. Di jalan kabupaten ruas Kemranjen-Tanggeran masih membutuhkan 8 titik yakni pada tanjakan pertama setelah komplek Pasar Muria. "Tujuh titik LPJU sisanya, untuk jalan kantor pos, ruas kabupaten juga. Karena belum ada lampu penerangan," pungkas Katam. (fij)

Sumber: