Sejarah! Purbalingga Lolos Popda Jawa Tengah untuk Sepakbola dan Bola Voli

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID – Sejarah berhasil diciptakan oleh kotingen Kabupaten Purbalingga dalam Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) tingkat Eks Karesidenan Banyumas, tahun ini.

Dua cabang olahraga paling popular, yakni Sepakbola dan Bola Voli berhasil lolos ke Popda tingkat Provinsi Jawa tengah.

Sepanjang sejarah, baru kali ini kedua cabang olahraga tersebut, bisa berbarengan lolos ke tingkat provinsi.

Hal itu, diungkapkan oleh Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Kabupaten Purbalingga R Budi Setiawan, melalui Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga Teguh Wahyudiono, Jumat, 9 Mei 2025.

BACA JUGA:317 Atlet Ikuti Pra Popda 2025 Karisidenan Banyumas

BACA JUGA:Lapangan Mengelupas, Atlet Takraw Tetap Antusias Latihan Jelang Kejurwil Pra Popda

"Sejarah tercipta, ini merupakan kali pertama kedua cabang olahraga tersebut membawa pulang medali emas dan lolos ke tingkat Provinsi Jawa Tengah," katanya ditemui di ruang kerjanya.

Dia mengungkapkan, cabang olahraga bola voli meraih medali emas sekaligus tiket lolos ke tingkat provinsi, setelah di partai final mengalahkan kontingen Kabupaten Banjarnegara.

Kemenangan atas Kabupaten Banjarnegara sangat dramatis, karena Kabupaten Purbalingga harus menunggu ke set kelima untuk memastikan kemenangan. Skor akhir pertandingan adalah 3-2 untuk Kabupaten Purbalingga.

Sedangkan di cabang olahraga sepakbola, keberhasila lolos ke Popda tingkat Provinsi Jawa Tengah tersebut merupakan kali pertama setelah pernah menjadi juara 11 tahun yang lalu.

 BACA JUGA:Cabor Pencak Silat Popda Tingkat Kabupaten Purbalingga Diikuti 497 Atlet

BACA JUGA:Wushu Pelajar Banjarnegara Unjuk Gigi di Popda, 48 Atlet Ramaikan Ajang Pembinaan Bakat

Tim besutan kuartet pelatih Ambar Jati Kusuma, Anantama Dewantoro, Nur Aziz Fitriono dan Nova Utama ini, berhasil mengalahkan kontingen Kabupaten Cilacap, dengan skor 1-0.

Haryanto, manager tim mengatakan bahwa prestasi yang di raih kali ini bukan melalui proses yang instant. Sebab, hasil ini tak lepas dari pondasi yang telah dibangun sejak era kepemimpinan HR Bambang Irawan melalui program pemusatan latihan, keikutsertaan turnamen berjenjang serta pemutaran liga internal secara rutin.

Sumber: