Mobil Ferrari 296 GTB Jadi Andalan Sultan Baru Jakarta, Ini Modifikasi Khususnya

RADARBANYUMAS.CO.ID - Mobil super seperti Ferrari 296 GTB kini makin sering terlihat di jalanan elite Jakarta. Salah satu yang menyita perhatian publik adalah unit milik seorang "sultan baru" yang viral karena modifikasinya yang unik.

Ferrari 296 GTB dikenal sebagai mobil hybrid pertama Ferrari yang menggabungkan mesin V6 dan motor listrik. Perpaduan ini menjadikan mobil tersebut tidak hanya kencang, tapi juga efisien di tengah tren otomotif ramah lingkungan.

Namun yang menarik, pemilik mobil ini bukan artis atau pejabat, melainkan pengusaha muda di bidang teknologi digital. Ia memodifikasi Ferrari 296 GTB miliknya hingga tampil beda dari unit bawaan pabrik yang biasa ditemui di showroom.

Mobil tersebut dicat ulang dengan warna kuning emas doff berpadu list karbon hitam di kap mesin dan side skirt. Warna ini membuat mobil makin mencolok di kawasan SCBD hingga Senopati, tempat sang pemilik kerap terlihat nongkrong malam hari.

BACA JUGA:Truk Trailer Alami Selip, Tabrak Pagar Rumah dan Mobil Terparkir di Kemranjen

BACA JUGA:Spesifikasi Lamborghini Urus, Mobil Milik Andre Onana yang Disita Polisi, Seberapa Istimewa SUV Ini?

Mesin Hybrid, Tapi Tetap Buas

Ferrari 296 GTB menggunakan mesin V6 3.0 liter twin-turbocharged yang dikombinasikan dengan motor listrik. Mesin ini menghasilkan tenaga total 830 dk, menjadikan mobil tersebut sebagai salah satu Ferrari paling bertenaga di kelasnya.

Akselerasinya luar biasa, dari 0 hingga 100 km/jam hanya membutuhkan waktu 2,9 detik. Tak heran jika Ferrari menyebut model ini sebagai "revolusi performa" dalam sejarah mobil sport mereka.

Sistem hybrid ini dilengkapi dengan mode eDrive yang memungkinkan mobil berjalan sepenuhnya dengan tenaga listrik sejauh 25 kilometer. Fitur ini cocok untuk sang pemilik yang terkadang harus bermobilitas di area perumahan elite yang membatasi kebisingan.

Namun, ketika dibutuhkan, mode Hybrid dan Performance bisa langsung digunakan untuk mengeluarkan seluruh potensi tenaga dari mesin V6. Ini membuat pengendara bisa menyesuaikan karakter mobil sesuai kebutuhan harian atau adrenalin di jalan tol.

BACA JUGA:Bahaya Ngegas Mobil Saat Mesin Dingin, Ini Efek Buruknya

BACA JUGA:Kenapa Mobil Baru Tetap Butuh 'Inreyen'? Ini Penjelasannya

Modifikasi Eksterior: Gabungan Eropa dan Asia

Modifikasi mobil Ferrari 296 GTB milik sultan muda ini tidak dilakukan sembarangan. Ia mempercayakan prosesnya pada rumah Modifikasi asal Jepang, Liberty Walk, yang terkenal dengan bodykit agresif untuk mobil-mobil Eropa.

Sumber: