Banner v.2
Banner v.1

Penjualan BYD M6 Melonjak! Apa yang Membuatnya Laris Manis di 2025?

Penjualan BYD M6 Melonjak! Apa yang Membuatnya Laris Manis di 2025?

BYD M6 2025--

Banyak konsumen yang tetap memilih mobil ini karena faktor harga, spesifikasi, dan efisiensinya yang unggul dibandingkan dengan MPV listrik lainnya.

Selain itu, BYD juga telah berencana untuk mengantisipasi kemungkinan perubahan nama jika diperlukan.

Investasi Besar BYD di Indonesia

Selain meraih kesuksesan dalam penjualan, BYD juga menunjukkan komitmen jangka panjang di Indonesia dengan membangun pabrik baru senilai $1 miliar (sekitar Rp 15 triliun).

BACA JUGA:Performa Mobil Listrik BYD M6, Inovasi dan Keunggulannya

BACA JUGA:Update Daftar Harga Mobil Listrik BYD di Bulan Januari 2025

Pabrik ini ditargetkan rampung pada akhir 2025 dan akan memiliki kapasitas produksi hingga 150.000 unit kendaraan listrik per tahun.

Kehadiran pabrik ini akan membantu menekan harga kendaraan listrik serta mendukung ekosistem otomotif hijau di Indonesia. Selain itu, investasi ini juga membuka banyak peluang kerja dan meningkatkan ketergantungan pada produk dalam negeri.

Penjualan BYD M6 melonjak drastis di 2025 berkat kombinasi harga yang kompetitif, teknologi canggih, jarak tempuh yang memadai, serta insentif dari pemerintah.

Mobil ini menjadi MPV listrik favorit di Indonesia, baik untuk penggunaan pribadi maupun komersial.

BACA JUGA:Bocoran Tang L & Han L: Dua Mobil Listrik Premium Terbaru dari BYD yang Menggunakan Teknologi LIDAR

BACA JUGA:Penampakan BYD Dolphin Facelift: Mobil Listrik Hatchback Terbaru dari BYD

Meskipun menghadapi tantangan dari gugatan merek dan persaingan dengan model lain, BYD M6 tetap menjadi pilihan utama konsumen yang ingin beralih ke kendaraan listrik.

Dengan semakin berkembangnya infrastruktur pengisian daya serta rencana pembangunan pabrik baru, masa depan BYD M6 di Indonesia terlihat sangat cerah.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: