Komisi III Apresiasi Pembangunan Jembatan Gantung di Banjaragung Tegal
Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tegal H. Wasbun saat memimpin rapat, di Ruang Banggar DPRD setempat. (YERI NOVELI/RADAR SLAWI)--
Pembangunan jembatan gantung ini merupakan bagian dari program Karya Bhakti TNI Perdesaan yang didukung pendanaan APBD Kabupaten Tegal Tahun Anggaran 2024 senilai Rp520 juta.
Selain itu, pembangunan prasarana penghubung senilai lebih dari Rp2 miliar ini juga didukung pendanaan dari corporate social responsibility (CSR) sejumlah BUMN dan BUMD serta pelaku usaha peduli.
Menurut Pj Bupati Tegal Agustyarsyah, pembangunan jembatan baru yang bersebelahan dengan jembatan lama yang sudah tidak layak pakai ini cukup penting untuk meningkatkan aksesibilitas transportasi warga dan memperkuat konektivitas antarwilayah. Selain itu juga untuk memperlancar angkutan hasil bumi.
“Keberadaan prasarana jembatan penghubung yang aman dan memadai sangat diperlukan warga, terutama pada kondisi kegawatdaruratan kesehatan, mencegah risiko kematian seperti ibu hamil, ibu melahirkan dan bayi,” kata Agustyarsyah.
Komandan Kodim 0712 Tegal Letkol Inf Suratman menjelaskan spesifikasi panjang jembatan gantung yang baru dibangun ini mencapai 65 meter dengan lebar 2 meter. Total biaya yang diperlukan mencapai Rp2,5 miliar.
Terkait kebutuhan ini, selain didukung pendanaan program pemerintah daerah, pihaknya juga telah menjalin kerja sama pembiayaan dengan para donatur.
“Kegiatan ini kita lakukan dengan bergotong royong bersama masyarakat sehingga harapannya akan muncul kemanunggalan TNI bersama rakyat dan pemerintah daerah,” tukasnya. (*)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


