Ingin Menginap Gratis di Hotel Kapsul Masjid Istiqlal Saat Shalat Ied? Simak Syaratnya di Sini!

BACA JUGA:Hotel di Tengah Kota vs Hotel di Alam: Mana yang Paling Dicari Wisatawan?

Banyak dari mereka hanya menginap dalam waktu singkat dan kesulitan mencari tempat tinggal sementara yang terjangkau.

Imam Besar Nasaruddin Umar menjelaskan bahwa musafir sering tidur di lantai masjid karena tidak mampu menyewa hotel. Oleh karena itu, Masjid Istiqlal ingin memberikan solusi yang lebih baik bagi mereka.

Dana untuk operasional hotel kapsul ini berasal dari zakat dan wakaf jamaah Masjid Istiqlal. Selain kamar, mereka yang menginap juga mendapatkan konsumsi gratis dari donasi tersebut.

Dengan adanya fasilitas ini, para musafir yang datang ke Jakarta dapat beribadah dengan lebih tenang. Hotel kapsul ini menjadi wujud nyata kepedulian Masjid Istiqlal terhadap kebutuhan jamaah.

Perbandingan dengan Hotel Kapsul di Negara Lain

Konsep hotel kapsul memang bukan hal baru, terutama di negara-negara maju seperti Jepang dan Singapura. Di Jepang, hotel kapsul pertama kali muncul untuk mengakomodasi wisatawan yang hanya membutuhkan tempat tidur tanpa harus menyewa kamar hotel konvensional yang mahal.

BACA JUGA:Hotel Kapsul: Akomodasi Unik, Murah, dan Nyaman untuk Traveler Masa Kini

BACA JUGA:Hotel Kapsul Di Bandung, Dengan Harga Mulai Dari 120 Ribu Aja!

Di bandara internasional Singapura, hotel kapsul juga banyak digunakan oleh penumpang yang harus menginap semalam sebelum melanjutkan perjalanan. Model seperti ini menawarkan efisiensi dan kemudahan bagi penggunanya.

Namun, berbeda dengan hotel kapsul di negara-negara tersebut yang berbayar, fasilitas di Masjid Istiqlal diberikan secara cuma-cuma. Ini menjadi keunikan tersendiri yang memberikan manfaat besar bagi para musafir.

Dengan adanya hotel kapsul gratis ini, Masjid Istiqlal semakin memperkuat posisinya sebagai pusat ibadah yang ramah bagi para jamaah dan musafir. Program ini diharapkan dapat terus berjalan dan berkembang di tahun-tahun mendatang.

Jika sukses, bukan tidak mungkin konsep serupa diterapkan di masjid-masjid besar lainnya di Indonesia. Dengan begitu, lebih banyak musafir yang bisa merasakan manfaat dari fasilitas ini saat mereka bepergian untuk beribadah.

Masjid Istiqlal tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga memberikan kenyamanan dan fasilitas terbaik bagi para jamaah.

Langkah ini merupakan bentuk nyata dari semangat berbagi dan kepedulian terhadap sesama, terutama bagi yang sedang dalam perjalanan jauh untuk beribadah, dengan menyediakan hotel kapsul Masjid Istiqlal.

Sumber: