Hotel Besar Purwokerto, Rahasia Klasik yang Tersembunyi di Tengah Kota!

RADARBANYUMAS.CO.ID- Berencana liburan ke Purwokerto? Kota yang menjadi ibu kota Kabupaten Banyumas ini semakin menarik sebagai destinasi wisata. Purwokerto terdiri dari empat kecamatan, masing-masing memiliki keunikan tersendiri yang membuatnya layak untuk dikunjungi.

Dari sisi akomodasi, dalam beberapa tahun terakhir banyak investor melirik Purwokerto. Hal ini terbukti dengan bertambahnya jumlah hotel berbintang yang berdiri di berbagai sudut kota.

Selain itu, Purwokerto sering menjadi kota transit bagi wisatawan yang bepergian ke berbagai daerah di sekitarnya. Kondisi ini membuat kebutuhan akan hotel yang nyaman dan strategis semakin tinggi. Namun, di tengah menjamurnya hotel modern, terdapat sebuah hotel klasik yang telah berusia puluhan tahun.

Hotel Besar telah berdiri sejak tahun 1930, menjadikannya salah satu hotel tertua di Purwokerto. Bahkan, berdasarkan sejarah, hotel ini masuk dalam kategori bangunan cagar budaya yang tetap dipertahankan hingga kini.

BACA JUGA:Mau Liburan Berasa di Eropa? Coba Menginap di 6 Hotel Mewah Ini di Bandung

BACA JUGA:Sensasi Menginap di Hotel Dialoog Banyuwangi, Gabungan Kemewahan dan Keindahan Alam!

Sebagai bangunan cagar budaya, pengelola hotel tidak bisa mengubah arsitektur aslinya secara keseluruhan. Hanya beberapa bagian yang diperbarui untuk peremajaan, sementara tampilan muka bangunan tetap asli seperti saat pertama kali didirikan.

Jika menginap di Hotel Besar, tamu akan merasakan suasana yang berbeda dari hotel modern lainnya. Meskipun memiliki nilai sejarah, hotel ini tetap mengusung konsep sebagai hotel keluarga.

Nuansa klasik begitu terasa saat memasuki kamar-kamar yang tersedia di hotel ini. Dengan konsep family hotel, fasilitas yang disediakan cukup lengkap, sehingga sangat cocok untuk tamu yang menginap bersama keluarga.

Ciri khas bangunan ini bisa langsung dirasakan sejak berada di area resepsionis. Desain interiornya sederhana namun tetap berkelas, menghadirkan suasana masa lalu yang kental.

BACA JUGA:Mau Liburan Ke Jogja? Coba Menginap di Hotel Industrial yang Estetik Ini!

BACA JUGA:Rekomendasi Hotel Ala Jepang di Jakarta, Suasana Tenang di Tengah Kota

Begitu melangkah lebih dalam, nuansa klasik semakin terasa di lorong-lorong yang menghubungkan ke kamar-kamar di bagian belakang. Kusen pintu yang besar dengan daun pintu kokoh menjadi ciri khas bangunan kolonial.

Di ujung selasar, terdapat ruang tamu yang dirancang senyaman mungkin. Ruang ini didesain agar para tamu bisa bersantai dengan nyaman seperti di rumah sendiri.

Sumber: