Individu yang menjadi sasaran diskriminasi sering kali menghadapi hambatan dalam mencari pekerjaan dan pendidikan. Diskriminasi dalam dunia kerja dan pendidikan dapat menghambat kemampuan individu untuk meraih potensi maksimal mereka.
Selain itu, pengalaman diskriminasi juga dapat menyulitkan individu untuk terlibat dalam kegiatan sosial atau mencari lingkungan tempat tinggal yang aman dan mendukung.
Mereka mungkin mengalami penolakan atau diabaikan oleh masyarakat karena perbedaan atau ciri-ciri tertentu yang membuat mereka menjadi sasaran diskriminasi. Hal ini dapat menyebabkan perasaan isolasi, kesepian, dan kehilangan dukungan sosial.
5. Menumbuhkan Keraguan Diri
Diskriminasi juga dapat menyebabkan gangguan kesehatan mental yang serius. Salah satu dampak yang sering kali timbul dari pengalaman diskriminasi adalah keraguan diri dan keyakinan yang terhambat.
BACA JUGA:Gejala dan Penyebab Penyakit Gangguan Kesehatan Mental Eating Disorder
Individu yang menjadi korban diskriminasi cenderung mengalami penurunan kepercayaan diri dan keyakinan dalam kemampuan mereka untuk mengatasi kondisi saat ini atau mencapai tujuan hidup mereka.
Mereka mungkin merasa bahwa diskriminasi yang mereka alami adalah bukti bahwa mereka tidak berharga atau tidak mampu untuk sukses. Hal ini dapat mengakibatkan penurunan motivasi, peningkatan kecemasan, dan perasaan putus asa yang mendalam.
Keraguan diri ini juga dapat menjadi penyebab gangguan kesehatan mental, karena individu mungkin merasa tidak memiliki kendali atas kehidupan mereka atau merasa bahwa mereka tidak pantas untuk menerima dukungan atau bantuan. (WAN)