PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID- Menindaklanjuti terjadinya abrasi di sungai Kali Pelus Rt 4 Rw 4 Kelurahan Arcawinangun yang telah menyebabkan setidaknya 12 rumah terdampak longsor dan 1 orang meninggal.
Pemerintah Daerah (Pemda) Banyumas bersinergi dengan Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak (BBWSSO) lakukan normalisasi sungai.
BACA JUGA:Penjualan Obat Sirup Distop, Omset Menurun
"Itu bikin perkuatan tebing, bronjong, dan itu dilaksanakan dari hasil koordinasi kita BPBD, DPU, dan BBWSSO, atas petunjuk pak Bupati," kata Budi Nugroho, Kepala BPBD Banyumas.
Sementara itu, Jimi Charles, PPK sungai pantai wilayah I BBWSSO mengungkapkan, jika dilaksanakannya kegiatan itu untuk kegiatan tanggap darurat.
BACA JUGA:Jangan Panik Warga Banyumas! Konsultasikan Soal Obat ke Apoteker: Bisa Diganti Tablet dan Lainnya
"Kalau kegiatan penanganannya karena terkait ada kejadian bencana yang mengakibatkan satu nyawa hilang. Terus ada surat tanggap darurat dari Pemda, nah kita dari pusat punya kewajiban untuk melaksanan penanggulangan darurat, apalagi sungai itu kewenangan pusat," ungkapnya.
Untuk penanganan sendiri, Jimi menerangkan, dilaksanakan pembangunan perkuatan tebing dan bronjong.
BACA JUGA:Ini Kata Apoteker di Purwokerto Soal Larangan Obat Sirup Untuk Anak
"Kalau untuk teknis itu berjalan dengan pelaksanaan, panjangnya menyesuaikan kondisi lapangan, karena pekerjaannya masih berjalan sehingga volumenya belum dipastikan," jelasnya. (win)