Korban tabrakan Handi dan Salsabila diangkut ke mobil hitam dan akhirnya dibuang ke Sungai Serayu (ist)
GARUT – Sejak awal, dalam sebuah kecelakaan, gelagat mencurigakan tiga penumpang dalam mobil hitam yang mengangkat tubuh Handi (18) dan Salsabila (14) yang sudah tak sadarkan diri. Dari potongan rambut terlihat pendek.
Tubuh Handi Saputra Hidayatullah yang tak sadar, ditaruh begitu saja di bagasi belakang mobil. Sementara tubuh Salsabila yang juga tak sadar juga ditaruh begitu saja di bangku tengah mobil.
Handi dan Salsabila merupakan korban kecelakaan di Nagreg Bandung, Jawa Barat, Rabu (8/12).
Jasad kedua remaja ini dibuang pelaku ke Sungai Serayu, masuk Banyumas dan Cilacap, Jawa Tengah. Dan ditemukan tak bernyawa seminggu kemudian usai kecelakaan.
Jarak antara Nagreg atau lokasi kecelakaan ke Sungai Serayu itu sejauh 200 kilometer.
Saksi kunci S yang ikut terlibat mengangat jasad kedua korban menceritakan saat kejadian pengangkatan kedua tubuh korban ke dalam mobil hitam.
Saksi S merupakan pengendara sepeda motor yang kebetulan melintas di lokasi kejadian saat peristiwa itu terjadi.
“Satu orang berbaju putih, dua lainnya pakaian warna hitam. Itu seingat saya,” kata saksi S.
Dua di antara mereka kemudian mengevakuasi tubuh korban yang terkapar di jalanan. Seingat saksi S, tubuh Handi berada di depan ban bagian depan mobil. Sedangkan Salsabila di bagian tengah mobil.
Menurut dia, Salsabila digotong kawanan pria misterius itu dan disimpan di bagian jok tengah mobil.
Sedangkan Handi disimpan di bagasi atau bagian belakang mobil yang diduga mobil jenis Pajero Sport ini.
https://radarbanyumas.co.id/mayat-laki-laki-di-sungai-serayu-korban-kecelakaan-di-garut-bandung/
“Saya saat itu posisi di luar. Kalau yang lelaki (Handi), disimpan di bagasi belakang. Kalau yang perempuan, disimpan di jok tengah,” tutur saksi S dilansir detik.com
.
Setelah sejoli tersebut dievakuasi, pemobil misterius itu kemudian melaju ke arah Limbangan Garut. Sejak itu, keberadaan Handi dan Salsa tidak diketahui.
Pada Kamis (15/12), pihak keluarga menerima adanya informasi mengenai penemuan dua jasad tanpa identitas di Sungai Serayu, Jateng.
Setelah dicek keluarga, ternyata dua mayat itu Handi dan Salsabila. (ral/int/pojoksatu/ttg)