JOGJA – Kabid Humas Polda DIJ Kombes Pol Yuliyanto memastikan pihaknya terus melakukan penyelidikan atas terbunuhnya dua pria di kawasan Seturan, Caturtunggal, Depok Sleman.
Korbannya adalah insial TIP, 29 dan DS, 22. Kejadian ini berlangsung Minggu dini hari (8/5) sekitar 01.00 WIB.
Kapolres Sleman medio 2016 ini menuturkan kejadian berlangsung di simpangempat jalan Selokan Mataram.
Korban TIP tercatat sebagai warga Bangka Belitung kepulauan Riau.
Sedangkan DS warga Pematang Siantar Sumatera Utara.
“Betul terjadi penganiayaan yg berakibat korban meninggal dunia. Polisi Polda DIJ berusaha keras mengungkap tindak pidana di seturan” tegasnya melalui sambungan telepon, Minggu (8/5).
Yuliyanto menjelaskan detil luka setiap korban. Kedua korban mengalami luka tusuk.
https://radarbanyumas.co.id/latihan-silat-berujung-maut-diduga-kena-pukulan/
TIP meninggal dunia saat perjalanan menuju rumah sakit. Sementara DS meninggal dunia di Jogja International Hospital (JIH) sekitar 04.50 WIB.
Pihaknya berhasil menghimpun keterangan sementara dari sejumlah saksi.
Berawal saat rombongan korban berjumlah 5 orang melintas di simpangempat Selokan Mataram.
Saat itu berpapasan dengan kelompok pelaku.
“Terjadi cekcok karena tidak ada yg mau mengalah saat melintas, kemudian terjadi penusukan oleh orang tak dikenal (OTK),” katanya.
Guna mendapatkan informasi mendalam, pihaknya telah memintai saksi rombongan korban.
Penyidik juga juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Sementara jenasah korban sudah berada di RS Bhayangkara Polda DIJ.
“Hari ini tim penyidik sudah melakukan olah TKP. Saat ini kedua jenazah masih ada di RS Bhayangkara, direncanakan akan dilakukan otopsi oleh DVI rumah sakit Bhayangkara,” ujarnya. (Dwi)