Dan ketika air menguap, dia tetap meninggalkan mineral di dalamnya. Dan itu akan menjadi bercak yang sulit dihilangkan. Jadi, bukannya bersih, mobil putih kita malah penuh bercak.
Lebih baik cuci mobil di tempat teduh dan langsung lap sampai kering setelah dibilas.
4. Pakai Sabun Khusus Mobil
Jangan asal pakai sabun buat cuci mobil. Sabun mandi, sabun cuci piring, atau deterjen bisa merusak lapisan cat karena kandungan kimianya enggak cocok.
Pilih shampo khusus mobil yang memang dirancang untuk menjaga kehalusan dan warna cat.
BACA JUGA:Tips Merawat Mobil yang Jarang Digunakan
5. Poles Secara Berkala atau Lapisi Nano Ceramic
Kalau ingin cat tetap kinclong, lakukan pemolesan setiap enam bulan sekali. Tujuannya untuk menjaga kilau dan menghilangkan noda jamur atau kusam.
Tapi ingat, jangan terlalu sering poles mobil karena bisa membuat cat cepat tipis.
Kalau kamu punya bujet lebih, pertimbangkan untuk melapisi mobil dengan nano ceramic coating.
Teknologi ini bisa melindungi cat dari goresan ringan, jamur, dan membuat warna tetap mengilap hingga dua tahun.
BACA JUGA:Agar Tidak Boncos, Ini 5 Tips Sebelum Memulai Cicilan Mobil dengan Bijak
Merawat mobil putih memang butuh usaha ekstra. Tapi kalau dilakukan secara rutin, hasilnya sepadan. Mobil tetap bersih, elegan, dan pastinya lebih enak dilihat.
Dan yang pastinya, harga jualnya bisa tetap terjaga. Sebab, mobil dengan warna netral seperti putih, tetap memiliki lebih banyak peminat.
Dan warna netral seperti putih, tidak pernah ketinggalan zaman. Survei di dunia menunjukkan, 50 persen kendaraan di dunia adalah warna netral.