Polsek Cilacap Tengah Amankan Pelaku Tawuran dan Admin Medsos Geng Motor

Rabu 12-03-2025,16:00 WIB
Reporter : Julius Purnomo
Editor : Laily Media Yuliana

CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID -  Polsek Cilacap Tengah menggelar pembinaan terhadap 23 remaja yang terlibat tawuran di Jalan DI Panjaitan, Cilacap, yang kejadiannya sempat viral beberapa waktu lalu. 

Selain menangkap para pelaku, polisi juga mengamankan admin media sosial geng motor yang diduga turut memprovokasi aksi tersebut.  

Kapolsek Cilacap Tengah, AKP Agus Triadi menegaskan, sebagian besar pelaku masih berstatus pelajar dan membutuhkan pengawasan ketat dari orang tua serta pihak sekolah.

"Kami mengamankan total 23 remaja dari Kecamatan Cilacap Tengah dan Cilacap Selatan yang terlibat tawuran. Selain itu, admin media sosial yang diduga memprovokasi aksi ini juga telah kami amankan," ujarnya, Rabu 12 Maret 2025.

BACA JUGA:Kembali Gagalkan Tawuran, Polisi Temukan Akun Medsos Dijadikan Ajang Menantang Tawuran

BACA JUGA:Marak Tawuran dan Balap Liar, Kapolres Purbalingga

Dalam pembinaan tersebut, pihak kepolisian menayangkan video tawuran yang beredar di media sosial, sebagai peringatan keras bagi para pelaku. 

"Pembinaan ini merupakan kesempatan terakhir. Jika di kemudian hari mereka kembali terlibat dalam tawuran, maka tindakan hukum akan diberlakukan," tegasnya. 

Sementara itu, Kanit Reserse Polsek Cilacap Tengah, Ipda Kokok Kurnianto menambahkan, penyuluhan yang disampaikan mengenai dampak hukum tawuran dan penggunaan media sosial secara bijak. 

"Media sosial kini menjadi salah satu pemicu utama aksi kekerasan di kalangan remaja. Sebagai bentuk pertanggungjawaban, para remaja yang terlibat menandatangani surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya," katanya. 

Dengan adanya penangkapan admin media sosial geng motor, Polsek Cilacap Tengah berharap aksi provokasi serupa tidak lagi terjadi di masa mendatang. 

"Kami mengimbau masyarakat untuk lebih aktif dalam melaporkan aktivitas mencurigakan yang berpotensi memicu tawuran, " pungkasnya.

Kategori :