Penjualan BYD M6 Melonjak! Apa yang Membuatnya Laris Manis di 2025?

Selasa 11-03-2025,18:11 WIB
Reporter : Buyung Ks
Editor : Puput Nursetyo

Sebagai MPV, BYD M6 menawarkan kabin yang luas dengan konfigurasi 6 atau 7 kursi. Bagi keluarga yang mengutamakan kenyamanan, varian 6 kursi dengan captain seat di baris kedua menjadi pilihan ideal.

Material kabin yang berkualitas tinggi serta desain ergonomis membuat perjalanan semakin nyaman.

Keheningan kabin yang lebih baik dibandingkan MPV berbahan bakar bensin membuat pengalaman berkendara semakin menyenangkan.

Selain itu, BYD M6 juga menawarkan berbagai fitur kenyamanan seperti ventilasi udara di semua baris, jok yang dapat disesuaikan dengan berbagai posisi, serta sistem audio premium.

BACA JUGA:BYD Dolphin Mini, Mobil Listrik Masa Depan dengan Harga Terjangkau Cocok untuk Perkotaan

BACA JUGA:Mobil BYD Diprediksi Bakal Masuk 6 Besar Brand Otomotif di Indonesia 2025

5. Infrastruktur Pengisian Daya yang Meningkat

Kehadiran stasiun pengisian daya (SPKLU) yang semakin banyak di berbagai kota besar juga menjadi faktor yang mendukung peningkatan penjualan BYD M6.

Pengguna tidak perlu khawatir kehabisan daya di tengah perjalanan, karena infrastruktur pengisian baterai semakin berkembang pesat di Indonesia.

Beberapa pengembang properti juga mulai menyediakan fasilitas home charging station, yang memungkinkan pengguna BYD M6 mengisi daya dengan mudah di rumah tanpa harus bergantung pada SPKLU umum.

Sengketa Nama dengan BMW, Apakah Berpengaruh?

Salah satu tantangan yang dihadapi BYD M6 adalah gugatan dari BMW AG, yang mengklaim bahwa nama "M6" telah digunakan pada model sedan performa tinggi mereka.

BACA JUGA:BYD Denza D9, MPV Premium yang Siap Mengguncang Pasar Otomotif

BACA JUGA:BYD Denza D9, MPV Mewah Berteknologi Canggih Cocok untuk Jalan-Jalan Bersama Keluarga

Gugatan ini diajukan di Indonesia, tetapi sejauh ini belum berdampak signifikan pada penjualan BYD M6.

Banyak konsumen yang tetap memilih mobil ini karena faktor harga, spesifikasi, dan efisiensinya yang unggul dibandingkan dengan MPV listrik lainnya.

Selain itu, BYD juga telah berencana untuk mengantisipasi kemungkinan perubahan nama jika diperlukan.

Investasi Besar BYD di Indonesia

Selain meraih kesuksesan dalam penjualan, BYD juga menunjukkan komitmen jangka panjang di Indonesia dengan membangun pabrik baru senilai $1 miliar (sekitar Rp 15 triliun).

Kategori :