Jika kendaraan di depan melambat, DRCC akan secara otomatis menyesuaikan kecepatan Fortuner.
Memberikan kenyamanan dalam perjalanan jarak jauh dan mengurangi kelelahan pengemudi.
4. Automatic High Beam (AHB)
Fitur Automatic High Beam (AHB) secara otomatis mengatur lampu depan antara low beam dan high beam, tergantung pada kondisi lalu lintas.
BACA JUGA:5 Faktor yang Membuat Mobil Listrik China Sangat Mendominasi di Pasar Indonesia
Jika sistem mendeteksi kendaraan di depan atau kendaraan yang datang dari arah berlawanan, lampu high beam akan mati secara otomatis untuk menghindari silau, dan akan kembali aktif ketika jalan kosong.
5. Rear Cross Traffic Alert (RCTA)
Rear Cross Traffic Alert (RCTA) membantu pengemudi saat mundur dengan memberikan peringatan tentang kendaraan yang mendekat dari samping.
Fitur ini sangat berguna saat parkir di tempat yang sempit atau saat berbalik arah di area yang padat.
BACA JUGA:Review Wuling Bingo SUV: Mobil Listrik Wuling yang Baru Diluncurkan dengan Harga Mulai Rp160 Juta
BACA JUGA:Perlu Tau Nih! Inilah Zeekr 009, Mobil Listrik MPV yang Akan Segera Rilis di Indonesia
Manfaat Toyota Safety Sense
- Meningkatkan Keselamatan
Dengan mengintegrasikan berbagai teknologi keselamatan, Toyota Safety Sense secara signifikan meningkatkan keselamatan kendaraan.
Pengemudi dan penumpang dapat merasa lebih aman saat berada di dalam mobil, terutama dalam situasi lalu lintas yang padat dan kompleks.