Kondisi jalan yang buruk, seperti lubang atau permukaan yang kasar, dapat menyebabkan kerusakan pada ban.
Ban yang terpapar terus-menerus dengan lubang atau gundukan besar dapat mengalami kerusakan struktural atau kebocoran yang memperpendek umur pakai ban.
Selain itu, serpihan kaca, batu, atau benda asing lainnya di jalan juga dapat merusak permukaan ban dan menyebabkan kebocoran atau keausan lebih lanjut.
BACA JUGA:Cara Sewa Motor Listrik Volta, Ketahui Biaya dan Persyaratannya di Sini!
6. Suhu Ekstrem
Suhu ekstrem, baik panas maupun dingin, dapat memengaruhi kinerja dan umur pakai ban. Suhu yang tinggi dapat menyebabkan ban menjadi lebih lunak dan meningkatkan keausan, sementara suhu yang rendah dapat membuat karet ban menjadi kaku dan rapuh, meningkatkan risiko robek atau pecah.
Penting untuk menghindari paparan terlalu lama pada suhu ekstrem dan menyimpan kendaraan di tempat yang terlindung dari suhu ekstrem.
7. Pola Tapak yang Tidak Tepat
Pola tapak ban yang tidak sesuai dengan kondisi penggunaan atau gaya berkendara pengemudi dapat menyebabkan keausan yang tidak merata dan memperpendek umur pakai ban.
BACA JUGA:Tips Membuat Motor Listrik dengan Biaya Terjangkau, Cuma Butuh 3 Komponen!
BACA JUGA:Ternyata Gampang! Begini Cara Mengganti Van Belt Motor Listrik GESITS yang Perlu Kamu Ketahui!
Misalnya, menggunakan ban khusus untuk kondisi off-road saat berkendara di jalan raya dapat menyebabkan keausan yang cepat karena pola tapak yang kasar.
Sebaliknya, menggunakan ban untuk jalan raya saat berkendara di medan off-road dapat menyebabkan kekurangan traksi dan keausan yang cepat.
8. Kurangnya Perawatan yang Tepat
Perawatan yang tepat adalah kunci untuk memperpanjang umur pakai ban. Kurangnya perawatan, seperti jarang memeriksa tekanan udara, jarang membersihkan ban, atau jarang melakukan rotasi ban, dapat menyebabkan keausan yang tidak merata dan memperpendek umur pakai ban.