Kepengurusan Habis, Dewan Kesenian Kabupaten Purbalingga Pilih Vakum

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Pengurus Dewan Kesenian Kabupaten Purbalingga memilih vakum, setelah masa kepengurusan habis, akhir tahun lalu.

Hal itu, diungkapkan oleh Ketua Dewan Kesenian Kabupaten Purbalingga Bowo Leksono, yang baru saja demisioner. Karena masa kepengurusan habis.

"Kami, teman- teman pelaku kesenian dan pengurus Dewan Kesenian Kabupaten Purbalingga memilih vakum dan tidak melakukan reorganisasi," katanya kepada Radarmas ditemui saat pameran tunggal karya lukisnya, baru-baru ini.

Hal itu, menurutnya terpaksa dilakukan karena tak adanya kucuran dana dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga, untuk menjalankan organisasi Dewan Kesenian Kabupaten Purbalingga.

Dia menambahkan, masa jabatan kepengurusan Dewan Kesenian Kabupaten Purbalingga adalah dua tahun. "Kepengurusan sudah berakhir akhir tahun lalu," tambahnya.

Penggitan film dan pelukis ini, mengungkapkan, Dewan Kesenian Kabupaten Purbalingga mengakui, masih belum bisa bekerja maksimal selama dua tahun kepengurusan.

"Prestasi terbesar kami adalah pendataan kesenian yang ada di kabupaten Purbalingga," ujarnya.

Trisnanto Budidoyo, pengurus pegiat seni Kabupaten Purbalingga mengatakan, untuk bisa berkembang dan lebih baik lagi, pelaku kesenian harus didukung oleh Pemerintah. Termasuk jalannya organisasi di Dewan Kesenian Kabupaten Purbalingga. 

"Kami sudah berkomunikasi dengan Dinas (Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Purbalingga), terkait Dewan Kesenian Kabupaten Purbalingga," ujarnya. (tya)

Sumber: