Dinsos Banyumas : Sopir Angkot, Angkudes, Ojol, Opal Hingga PKL dan IKM Akan Terima BLT BBM dari Pemda

Dinsos Banyumas : Sopir Angkot, Angkudes, Ojol, Opal Hingga PKL dan IKM Akan Terima BLT BBM dari Pemda

Sugeng Amin, PLT Kepala Dinsospermades Banyumas saat ditemui Radarbanyumas, Rabu (21/9/2022). -Foto Ahmad Erwin/Radarmas-

Radarbanyumas, Purwokerto- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyumas mewacanakan akan menyalurkan bantuan sosial bagi warga terdampak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi. 

Dalam rangka penanggulangan dan penanganan dampak inflasi kenaikan harga BBM bersubsidi, penyaluran bantuan sosial akan disalurkan secara tunai yang anggarannya dialokasikan dari 2 persen Dana Alokasi Umum (DAU). 

"Untuk dampak inflasi yang dari 2 persen dari Dana Alokasi Umum (DAU) itu kita barusan rapat, itu akan dianggarkan melalui BTT. BTT yang sifatnya kemungkinan berasal dari 2 persen DAU tersebut," kata Sugeng Amin, PLT Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinsospermades) Banyumas kepada Radarbanyumas. 

BACA JUGA:Segini Besaran BLT BBM Dari Pemda Banyumas untuk Sopir, Ojol dan PKL Sekaligus IKM, Akan Diberikan 3 Bulan

Adapun untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) BBM yang dikelola oleh Dinsospermades. 

Sugeng melanjutkan, akan disalurkan kepada dua kelompok sasaran penerima. 

"Sedangkan yang dikelola oleh dinsos ada dua, satu untuk ojek online maupun onjek non online atau ojek pangkalan, termasuk juga supir angkutan pedesaan, dan supir angkutan kota," tambahnya. 

BACA JUGA:Pengakuan Robik Warga Desa Sidamulih Rawalo Datangi Dinsos Banyumas: Tetangga Punya 2 Mobil Dapat BLT BBM

Dan saat ini masih dilakukan verifikasi dan validasi data untuk calon penerima manfaat itu oleh Dinas Perhubungan. 

"Yang kedua adalah untuk para PKL berjumlah sekitar 800 orang, PKL dan juga IKM sekitar itu," lanjutnya. 

Lalu untuk PKL dan Industri Kecil Menengah (IKM) saat ini juga masih dilakukan verval oleh Dinperindag Banyumas. 

BACA JUGA:Warga Banyak Yang Komplain Tak Dapat BLT BBM, Begini Penjelasan Dinsos Banyumas

"Dan verval itu harus betul-betul rigid, makanya Dinsos, Dinhub maupun Dinperindag itu akan bersatu melakukan verval," pungkasnya. (win)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: