Beruk Lepas di Pekuncen Kroya Lukai 5 Orang, Dievakuasi Damkar Setelah 7 Jam

CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID - Seekor monyet jenis beruk yang lepas dari kandangnya di wilayah Jl. Mataram, Desa Pekuncen, Kecamatan Kroya, Kabupaten Cilacap, membuat geger warga setempat, Kamis (25/9/2025) kemarin.

Hewan primata itu baru berhasil dievakuasi setelah tujuh jam operasi penyelamatan oleh tim Damkar Pos Kroya.

Peristiwa bermula sekitar pukul 13.30 WIB saat Saridin, warga setempat, melihat monyet peliharaan milik seorang warga telah lepas dari kandangnya dan berkeliaran di sekitar permukiman. 

"Karena khawatir akan membahayakan, ia segera melaporkan kejadian tersebut ke Pos Damkar Kroya," kata Supriyadi Kasi Pemadaman dan penyelamatan Damkar Cilacap, Jumat (26/9/2025).

BACA JUGA:Ular Kobra 4 Meter Hebohkan Warga Sidanegara, Dievakuasi Petugas Damkar Cilacap

Tim pemadam kebakaran langsung menuju lokasi dan berupaya mengevakuasi hewan tersebut. Namun proses evakuasi tidak berjalan mudah. Monyet yang agresif sempat melompat dari satu atap rumah ke atap lainnya, sehingga menyulitkan tim penyelamat.

"Monyet sangat agresif cukup menyulitkan petugas di lapangan," tandasnya. 

Bahkan, dalam proses penanganan, lima orang mengalami luka-luka akibat gigitan dan cakaran. Dua di antaranya adalah petugas Damkar, sementara tiga lainnya merupakan istri pemilik dan dua karyawan di lokasi kejadian.

"Evakuasi berlangsung cukup lama karena monyet terus berpindah tempat. Baru sekitar pukul 20.35 WIB hewan tersebut berhasil diamankan dan dimasukkan kembali ke kandangnya," lanjut Supriyadi. 

BACA JUGA:Kaki Terjebak di Penutup Gorong-Gorong, Seorang Wanita Dievakuasi Damkar di Pasar Sampang, Cilacap

Total durasi penanganan mencapai tujuh jam. Petugas mengimbau masyarakat yang memelihara hewan liar atau berpotensi berbahaya untuk memastikan kandang dalam kondisi aman dan tertutup rapat, guna menghindari kejadian serupa terulang kembali.

"Kondisi kelima korban kini sudah ditangani medis dan dalam pengawasan. Sementara monyet tersebut kembali dikandangkan dan situasi di lokasi sudah kondusif," pungkas Supriyadi. (jul) 

Sumber: