Banner v.2
Banner v.1

Truk Over Tonase Jadi Biang Kerusakan Jalan, Bupati Minta Warga Melapor

Truk Over Tonase Jadi Biang Kerusakan Jalan, Bupati Minta Warga Melapor

Bupati ketika memantau perbaikan sejumlah ruas jalan di Purbalingga, Selasa, 2 Desember 2025.-Prokompim Setda Purbalingga-

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Jadi biang kerusakan jalan di Kabupaten Purbalingga, Bupati Purbalingga Fahmi Muhammad Hanif "warning" kendaraan over tonase. Bupati meminta warga melapor kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga, jika menemukan kendaraan melanggar tonase melintas di jalan.

Hal itu diungkapkan oleh Bupati ketika memantau perbaikan ruas jalan Bancar-Lamongan, Selasa, 2 Desember 2025.

"Tolong warga dari Bancar dan Jatisaba, bagi yang merasa ada kendaraan-kendaraan (melanggar tonase, red), yang melalui sini (Bancar-Lamongan, red), tolong dilaporkan ke pemerintah daerah," ungkapnya.

Pasalnya, kendaraan atau truk over tonase menurut Bupati menjadi biang kerusakan jalan yang terjadi di Kabupaten Purbalingga, terutama di ruas jalan Bancar-Jatisaba.

BACA JUGA:Pengerjaan Jalan Panican-Linggamas Terkendala Material, DPRD Turun Lapangan

Padahal, untuk memperbaiki ruas jalan yang rusak tidak murah alias membutuhkan dana yang banyak. Dia mencontohkan untuk memperbaiki ruas Jalan Banar-Lamongan anggaran yang digelontrokan Pemkab Purbalingga mencapai Rp 3,8 miliar.

Diketahui, perbaikan ruas Bancar–Lamongan membentang sekira 2 kilometer dari Kelurahan Bancar, Kecamatan Purbalingga hingga Desa Lamongan, kecamatan Kaligondang.

Perbaikan ruas jalan terdiri dari rigid pavement sepanjang 900 meter dan sisanya overlay aspal. Aspal lapis pertamanya AC-BC 5 centimeter, atasnya AC-WC 4 centimeter total 9 centimeter. Sedangkan beton memiliki ketebalan 32 centimeter dan lebar 4 meter.

Hal serupa juga terjadi di ruas Jalan Kalikajar–Slinga–Sidanegara. Sebelum diperbaiki, ruas jalan ini rusak parah karena banyak truk pengangkut galian C yang over tonase melintas.

BACA JUGA:Progres Alus Dalane Lambat, Komisi IV DPRD Minta Rekanan Lebih Siap

Kerusakan jalan sempat diprotes warga, dengan menanami pohon pisang di tengah jalan. "Sekarang sudah tertangani mudah-mudahan bisa awet," imbuhnya.

Diketahui, ruas jalan ini diperbaiki dengan total anggaran Rp 4 miliar. Panjang jalan yang ditangani mencapai 3,3 kilometer, terdiri dari rigid pavement sepanjang 1 kilometer dan sisanya aspal. 

Bupati dan rombongan juga meninjau ruas Jalan Letjend S Parman, yang telah selesai di-overlay AC-WC 4 centimeter pada satu sisi. Ruas ini menggunakan anggaran Rp 1,2 miliar. 

Bupati mengungkapkan, pada tahun 2026, Pemkab Purbalingga juga akan melanjutkan perbaikan jalan mulai dari depan Kodim hingga perempatan Bancar.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: